Merpati Putih adalah Perguruan Pencak Silat yang ilmiah, tidak ada
mantra dan klenik. Semua realitas dan logis. Kemampuan pesilat Merpati
Putih mematahkan benda-benda keras seperti kikir, baja, gagang pompa,
pipa beton, dsb. didapat dari zat yang disebut Adenose Triposphat (ATP).
Setiap saat kita melakukan suatu kegiatan yang tidak kita sadari
yaitu bernapas. Menghirup napas bisa dikatakan sebagai usaha
membersihkan paru-paru. Peristiwa pernapasan melibatkan oksigen (zat
asam), sehingga terjadilah peristiwa kimiawi yang disebut oksidasi dan
menimbulkan panas atau energi.
Dalam teori listrik, kekurangan satu elektron dari satu atom akan
menimbulkan gaya listrik. Ketika kita menghirup napas yang kemudian
ditahan, akan terjadi pula kekurangan zat asam. Pada saat berlangsung
kekurangan ini, timbul suatu zat baru yang sangat aktif untuk membantu
mempercepat pengulangan peristiwa kimiawi tadi. Zat ini dikenal sebagai
Adenose Triposphat atau disingkat ATP. Tenaga yang ditimbulkan ATP ini
adalah 5 kali tenaga yang dihasilkan oleh peristiwa oksidasi itu
sendiri.
Untuk mendapatkan ATP diperlukan syarat-syarat, seperti penegangan
otot, kemudian digabungkan dengan kemampuan psikis dan biologis. Kalau
proses oksidasi terus berulang dengan cepat maka akan timbul getaran.
Getaran bisa ditingkatkan frequensinya bila kita mengenal ciri-cirinya.
Teknik getaran inilah yang dimanfaatkan Merpati Putih untuk memecahkan
benda-benda keras seperti balok es, batang pompa dragon, beton cor,
kikir atau per mobil.
Dengan mengirim getaran lewat tangan, kaki atau kepala akan
mempengaruhi susunan molekul pada benda yang akan dipatahkan. Pada saat
molekul pada garis yang kita jadikan sasaran itu berada dalam keadaan
labil, maka sasaran itu kita hantam. Jadi yang terpenting disini bukan
kekuatan tetapi momentum pukulan.
Dengan alat yang disebut osciloscope telah berhasil dideteksi lima
macam getaran yang ada pada murid Merpati Putih. Sedangkan menurut Dewan
Guru masih ada getaran keenam, tetapi masih dalam taraf pengujian.
Apakah getaran keenam ini merupakan “Senjata Pamungkas” dari MP kita
tunggu saja kiprah Merpati Putih lebih lanjut.
SEJARAH MERPATI PUTIH
lmu Merpati Putih diwariskan secara turun-temurun pada masa Sampeyan
Dalem Ingkang Sinuwun Kanjeng Susuhunan Pangeran Prabu Mangkurat Ingkang
Jumeneng Ing Kartosuro di lingkungan keluarga. Latar belakang
didirikannya PPS Betako Merpati Putih adalah hasil pengamatan Sang Guru,
Saring Hadi Poernomo pada awal tahun 1960-an yang prihatin terhadap
perkembangan kehidupan generasi muda yang terkotak-kotak membentuk
kelompok-kelompok yang mencerminkan rapuhnya persatuan dan kesatuan
bangsa. Negara Kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila
dan UUD 1945 adalah milik bangsa Indonesia, oleh karena itu setiap warga
negara Indonesia mempunyai tanggung jawab, hak, dan kewajiban yang sama
dalam melestarikan kehidupan bangsa dan mencapai tujuan negara. Seni
budaya Indonesia yang mencerminkan nilai-nilai luhur bangsa merupakan
kekayaan bangsa Indonesia yang harus dibina dan dikembangkan guna
memperkuat penghayatan dan pengamalan Pancasila, kepribadian bangsa,
mempertebal harga diri dan kebanggaan nasional serta memperkokoh jiwa
persatuan.
Atas dasar hal tersebut tergerak hati nurani beliau untuk berbuat
sesuatu demi kecintaannya pada nusa, bangsa, dan negara. Sumbangsih
beliau hanya didasari keyakinan bahwa “sikap dan perbuatan sekecil
apapun, apabila dilandasi oleh itikad baik pasti akan ada hasilnya”.
Keyakinan tersebut hingga kini menjadi semboyan perguruan yaitu:
SUMBANGSIHKU TAK SEBERAPA NAMUN KEIKHLASANKU NYATA.
Dalam mengembangkan ilmu beladiri ini Sang Guru mengamanatkan empat
sikap, watak, dan perilaku yang harus ditumbuhkan yaitu: (1) rasa jujur
dan welas asih, (2) percaya pada diri sendiri, (3) keserasian dan
keselarasan dalam penampilan sehari-hari, dan (4) menghayati dan
mengamalkan sikap itu agar menimbulkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha
Esa. Berdasarkan amanat Sang Guru, kedua pewaris yang juga puteranya,
yaitu Poerwoto Hadi Poernomo dan Budi Santoso Hadi Poernomo bertekad
mengambil langkah nyata dalam pengabdian kepada bangsa dan negara
Republik Indonesia dengan mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu yang
dimiliki keluarga untuk kepentingan nasional.
Atas berkat dan rakhmat dari Tuhan pada tanggal 2 April 1963 di
Yogyakarta, kedua pewaris membentuk Perguruan Pencak Silat Beladiri
Tangan Kosong MERPATI PUTIH dengan filosofi MERSUDI PATITISING TINDAK
PUSAKANE TITISING HENING, yang secara harafiah berarti “Mencari sampai
mendapat tindakan yang benar dalam ketenangan”.
Pada periode 1995-1998 ini Ketua umum organisasi PPS Betako MERPATI
PUTIH adalah Letjen TNI (Purn) Solihin GP, sedangkan Dewan Pembinanya
adalah Bapak Surono, Bapak Tjokropranolo, Bapak Sugiarto, Bapak Ismail
Saleh, SH., Bapak Ir. Azwar Anas, Bapak Ir. Hartarto, dan Bapak Eddy M.
Nalapraya.
FILOSOFI
Merpati Putih, sebuah nama yang mengandung arti luas dan mendalam,
singkatan dari “Mersudi Patitising Tindak Pusakane Titising Hening, yang
secara harafiah dapat diartikan dengan “Mencari sampai mendapatkan
tindakan yang benar dalam ketenangan”.
Ungkapan tersebut kemudian menjadi dasar filosofis perguruan yang
menggambarkan semangat dan dinamika anggota dalam mengarungi bahtera
kehidupan.
Masih banyak yang perlu dipahami oleh anggota dalam kaitannya dengan
filosofis perguruan serta hal-hal yang terkandung dalam EMPAT SIKAP,
WATAK DAN PERILAKU. Masih banyak pula yang harus dikerjakan oleh
pengurus di seluruh jajaran organisasi agar pengkajian, penghayatan dan
pelaksanaannnya dapat memberikan manfaat bagi manusia.
TRY-PRASETIA adalah janji yang harus diucapkan oleh setiap anggota
yang menunjukkan tekad mereka akan sebuah kesepakatan. Keterikatan dan
peran serta baik pribadi maupun bersama dengan anggota lain adalah suatu
konsensus, yang meliputi :
Taat dan Percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa
Mengabdi dan berbakti kepada Nusa, Bangsa dan Negara Indonesia
Setia dan taat kepada perguruan
Dalam rangka meningkatkan peran serta anggota terhadap misi Merpati
Putih serta peran serta perguruan dalam pembinaan dan pengembangan
budaya bangsa Indonesia, ditetapkan semboyan yang diharapkan memotivasi
perwujudan peran serta tersebut, yaitu : SUMBANGIHKU TAK SEBERAPA NAMUN
KEIKHLASANKU NYATA..
Dengan demikian tanggung jawab tersebut tidak hanya berlaku bagi diri
pribadi tapi lebih jauh lagi adalah kewajiban perguruan dalam kehidupan
berbangsa dan bernegara.
AMANAT SANG GURU”
Saat ini aku merasa ada harapan mampu mewariskan ilmu-ilmu yang
kumiliki ini kepadamu. Akan tetapi bukan berarti sampai disini saja
tujuannya. Dan mulai saat ini pula kita harus memberanikan dari
mengamalkan ilmu tersebut demi kepentingan masyarakat banyak.
Artinya, ilmu ini tidak hanya diturunkan kepada keluarga saja,
melainkan dikembangkan juga untuk kepentingan masyarakat. kembangkanlah
untuk kepentingakn Nasional. Amalkan untuk kepentingan Nusa, Bangsa dan
Negara Republik Indonesia.
Sebab dengan cara kita berusaha mengembangkan budaya bangsa, sama
artinya kita mempertahankan identitas bangsa. Karena budaya adalah salah
satu unsur perwujudan kepribadian bangsa.
Pencak silat sebagai alah raga bela diri besar manfaat dan faedahnya
dalam pembentukan diri dan pribadi. “Diri melihat bentuk fisik, yang
artinya kondisi fisik sehat, sedang pribadi, dilihat dari segi
penampilan, sikap budi, yang lebih cenderung disebut : sikap mental dan
moral”
Empat sikap watak dan prilaku yang menjadi banyak orang belajar
pencak silat :
Akan menumbuhkan rasa jujur dan welas asih.
Menumbuhkan rasa percaya pada diri sendiri sebab didasarkan pada
kemampuan yang dimikliki diri pribadi.
Dalam mempelajari pencak silat akan mendalami masalah keserasian dan
keselarasan gerak, dan hal ini terwujud dalam sikap serta penampilannya
sehari-hari.
Bagi pesilat yang benar-benar menghayati apa yang didapatkan dari sistem
pelajaran akan menimbulkan ketakwaan terhadap Tuhan yang Maha Esa.
“Kepribadian yang kuat, memahami hidap dalam kehidupan”
PENDIDIKAN DAN LATIHAN
Pendidikan dan latihan di dalam PPS Betako Merpati Putih meliputi :
Pendidikan dan latihan keterampilan dalam Seni Beladiri dan tata
pernapasan
- Senam Peregangan
- Senam Pemanasan
- Nafas Pengolahan
- Nafas Pembinaan
- Nafas Penghayatan
Pendidikan dan latihan bidang kepemimpinan dan atau organisasi, serta
pendidikan latihan bidang intelektual lainnya.
Lama pendidikan setiap tahap, bergantung pada tingkatan yang berhasil
dicapai. Setiap tingkatan mempunyai seragam latihannya serta materi dan
tahap pencapaian yang berlainan.
1. Tingkat MUDA : Tanda tanpa tingkatan 2. Tingkat DEWASA : Strip merah
3. Tingkat MADYA : Strip Jingga 4. Tingkat WIYATA : Strip Kuning
Dari tingkat Muda sampai dengan tingkat Madya, periode latihan adalah
4 (empat) bulan untuk setiap tingkat.
Pada tingkat wiyata, tidak ada batas periode latihan, dalam hal mana
siswa pada tingkatan ini diarahkan untuk :
- Mengikuti Program Latihan Prestasi
- Tetap ditingkat Wiyata untuk pembinaan dan pendalaman serta untuk
berperan serta dalam pengembangan kelompok kebugaran
Sasaran Pendidikan dan Latihan :
1. Kondisi Bugar 2. Penyembuhan / pengobatan 3. Peningkatan Stamina 4.
Peningkatan Daya Tahan Fisik
Sumber : Perguruan Merpati Putih disunting dari silatindonesia.com
gabung....
BalasHapusgabung....
BalasHapusmau gabung , tpi nanya dlu gan daftar dan bulanannya brpa ?
BalasHapusYah bahkan setelah beberapa lamapun aku tetap mencintai MERPATI PUTIH juga rindu.. euforianya masih terasa seolah dulu waktu aktif secara ga sadar sudah terbuka mata batinku hingga sekarang
BalasHapusKangen
BalasHapusMau gabung tapi saya ga punya biaya, emangnya bisa?
BalasHapusCara daftarnya gmna ya? Tolong share dong ...
BalasHapusSusahnya berlatih getaran MP, realita udah banyak yg berhasil tapi lebih banyak yg belum berhasil walau sudah ditingkat kombinasi 2, mohon pencerahan ciri2 meradakan adanya getaran hingga praktinya
BalasHapusWaktu kecil dulu pas pulang sekolah gw sering banget di kejar² ajing, aneh nya, Bisa lari secepat kilat hahaaa. Nah mukin itu koncinya harus ada pancinganya dulu biar kuat.
BalasHapuswww.minta.link
Selalu ingat dan kangen masa2 dulu ikut latihan ingat kebersamaan dan kekeluargaannya dan yg jelas budi luhur yg juga di ajarkan oleh para guru ... luar biasa gak pernah denger temen2 ribut sama yg lain meski yakin mereka tdk ada rasa takut ...salut MP Ilove You Forever
BalasHapusDL DI SMG aq gabung sm MP gini sdh 30 th aq mau melatih anak2 blajar senam MP. adakah info di wilayah surabaya sidoarjo jombang kawa timur?
BalasHapus